Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) baru-baru ini mengikuti pelatihan keselamatan sekolah. Kegiatan pelatihan berlangsung dari tanggal 27 s.d 30 Mei 2024, bertempat di The Rich Hotel Yogyakarta. Diselenggarakan oleh UNDRR Office for Northeast Asia and Global Education and Training Institute for Disaster Risk Reduction (UNDRR ONEA & GETI) bekerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Republik Korea (MOIS), Pemerintah Kota Incheon, dan Citizen’s Coalition for Safety (CCS). Pelatihan ini juga didukung oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebanyak 40 peserta mengikuti pelatihan ini, terdiri dari mahasiswa UAD, pejabat BPBD DIY, Dinas Pendidikan, pekerja LSM, serta guru-guru dari lebih dari 30 taman kanak-kanak di sekitar Kraton Yogyakarta.

Pada hari pertama, para peserta mengikuti sesi penyampaian materi oleh para ahli dari UNDRR ONEA (Korea Selatan). Di hari kedua, enam dari 40 peserta, termasuk salah satu mahasiswa PBI UAD, ditunjuk oleh para ahli untuk mensimulasikan menjadi instruktur dalam menyampaikan materi yang telah diberikan sebelumnya.

Dio Fahmi Al Faridhi Mahasiswa PBI’22

Dio Fahmi Al Faridhi merupakan salah satu Mahasiswa PBI’22 yang mengikuti pelatihan ini.

“Pelatihan ini tentunya sangat bermanfaat dan saya sangat senang mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam kegiatan TOT ini. Dengan pelatihan ini, calon pendidik tahu cara menangani peserta didik ketika bencana serta dapat memberikan informasi terkait faktor risiko bencana dan evakuasi. Saya harap setiap individu dapat membawa perubahan positif dalam manajemen risiko bencana di lingkungan pendidikan” ujarnya.

Pelatihan ini diharapkan bisa bikin mahasiswa calon guru jadi lebih siap terapkan program keselamatan di sekolah-sekolah nanti. Dengan begitu, bisa bantu kurangi risiko bencana di sekolah.

TOT Peningkatan Keselamatan dan Kesiapsiagaan Bencana 2 2