Testimoni Alumni
Selama menempuh pendidikan, UAD tidak hanya fokus membekali mahasiswa terhadap bidang akademik saja melainkan secara penuh membentuk karakter, daya juang, kehidupan sosial dan kehidupan spiritual yang menjadikan kami menjadi pribadi yang mandiri, kreatif, dan inovatif.
Universitas Ahmad Dahlan
Sejumlah mata kuliah terkait tourism di PBI UAD membekali saya value added sebagai insan pariwisata. Selain menjadi pengajar, kini saya juga menjadi tourism consultant serta assessor sertifikasi profesi kepariwisataan.
Selama kuliah saya aktif di EDSA dan UKM sembari juga serius belajar. Mental dan kompetensi saya bertumbuh dan membuat saya lolos beasiswa luar negeri. Terimakasih bagi para dosen PBI UAD yang tak hanya kompeten tetapi juga mendidik mahasiswanya dengan sepenuh hati.
Kuliah di PBI UAD dan berorganisasi di HMPS PBI UAD (EDSA) tidak hanya memperkaya ilmu bahasa Inggris saya, tetapi juga memberikan ruang untuk mengasah kemampuan komunikasi, pemecahan masalah, manajemen emosi, dan softskill lain yang tak pernah saya dapatkan. Berkat itu semua, saya bisa bersaing di dunia kerja dan menjadi penerjemah di perusahaan penyedia layanan bahasa (LSP) terbaik di dunia.
Ilmu yang saya dapatkan menghantarkan saya mencapai mimpi mimpi saya: menjadi Guru Bahasa Inggris, public speaker, penyiar berita, pembawa acara dwi bahasa, dan coach untuk public speaking.
Selama menjadi mahasiswa saya aktif di berbagai program dan kompetisi. Atas dukungan PBI UAD, saya terpilih sebagai mahasiswa berprestasi hingga ke level nasional. Saya juga kerap mengikuti lomba debat hingga level internasional seperti World University Debating Competition (WUDC) 2020 di Thailand. Portofolio saya tersebut kemudian sangat membantu saya untuk mewujudkan mimpi saya: kuliah di luar negeri.
Saya lulusan S1 dan S2 PBI UAD. Dengan perjuangan dan do’a, saya alhamdulillah bisa diterima sebagai dosen tetap PNS di Universitas Islam Negeri. Ini membuktikan jika lulusan PBI UAD sangat dapat bersaing dengan lulusan kampus bergengsi lainnya.
Selain mengajar di institusi formal, saya juga mendirikan dan mengelola sebuah lembaga pendidikan bahasa Inggris. Tidak hanya bagi pelajar, lembaga saya juga menjadi mitra bagi banyak perusahaan untuk meingkatkan skill bahasa Inggris pegawainya. Semua itu tentu saja salah satunya karena bekal pendidikan di PBI UAD.
Bersama dengan 10 lulusan PBI UAD lainnya kami lolos untuk menjadi guru bahasa Inggris di sejumlah sekolah di Thailand. PBI UAD setiap tahunnya membuka peluang bagi alumninya untuk menjadi pengajar di sejumlah negara, khususnya Thailand. Ini tentu karena reputasi PBI UAD yang membuatnya dipercaya sekolah di luar negeri.
Berwawal dari menjadi guru bahasa Inggris, karier saya alhamdulillah terus meningkat. Selain kerja keras dan do’a, faktor saya alumni PBI UAD tentu cukup ikut andil. Suasana akademik yang ada membuat mahasiswa bersemangat mengembangkan diri.
Beragam aktivitas bagi mahasiswa di luar perkuliahan membuat saya semakin matang dan mampu berjejaring. Bakat saya dapat berkembang karena dukungan sistem pendidikan di PBI UAD.
Menjadi guru PNS akan lebih terbuka jika kita adalah lulusan program studi di fakultas keguruan yang terakreditas A. Alhamdulillah, tak lama setelah lulus, saya diangkat menjadi guru PNS. Faktor saya lulusan PBI UAD sedikit banyak mempengaruhi lancarnya usaha tersebut.