Posts

Yogyakarta Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan Sosialisasi Tugas Akhir Jalur Publikasi Ilmiah pada Rabu, 7 Mei 2025. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 6 atau angkatan 2022 sebagai upaya pengenalan alternatif penyelesaian tugas akhir tanpa skripsi.

Ketua Program Studi PBI, Sucipto, Ph.D., menyampaikan bahwa jalur publikasi ini merupakan alternatif, bukan kewajiban. 

Sucipto, Ph.D., Kaprodi PBI UAD

 

“Alternatif, pengganti skripsi. Tidak wajib sifatnya. Supaya kalian bisa lebih awal menyelesaikan studi kalian. Ingat! Ketika kalian merasakan kesulitan, maka kalian sudah dekat dengan kelulusan,” ujarnya.

Jalur publikasi ini memungkinkan mahasiswa untuk lulus dengan menulis dan mempublikasikan artikel ilmiah di jurnal bereputasi nasional (Sinta 1–4) atau internasional (Scopus/WOS). Artikel yang ditulis harus relevan dengan bidang pengajaran bahasa Inggris dan merupakan hasil penelitian yang dilakukan bersama dosen pembimbing. Mahasiswa harus menjadi penulis pertama, dan dosen menjadi co-author atau corresponding author.

Sekretaris Program Studi, Rahmi Munfangati, S.S., M.Pd., juga menekankan pentingnya komitmen. 

Rahmi Munfangati, S.S., M.Pd., Sekprodi PBI UAD

“Nanti kalau ada masalah, didiskusikan, jangan dipendam. Kalau sudah mulai, jangan berhenti. Harus komitmen dan konsisten, misal setiap hari satu paragraf. Prodi ingin semuanya sukses, tidak ada yg tertinggal,” tuturnya.

Untuk mengikuti jalur ini, mahasiswa harus memenuhi sejumlah persyaratan seperti telah menempuh minimal 100 SKS, lulus mata kuliah metode penelitian, serta menyusun dan menyeminarkan artikel yang telah disetujui pembimbing. Selain itu, mahasiswa diwajibkan menunjukkan bukti submit atau accepted dari jurnal yang dituju. Program ini bertujuan mendorong penyelesaian studi tepat waktu dan meningkatkan kualitas serta publikasi karya ilmiah mahasiswa di kancah nasional dan internasional.

Yogyakarta — Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Peer Assisted Learning Program (PALP) menggelar Study Club Workshop Series #1 bertajuk “Level Up Your Voice: Bring the Hype, Bring the Heat” pada Sabtu (3/5) di Laboratorium Bahasa A, Kampus 4 UAD.

Workshop ini dihadiri oleh mahasiswa PBI UAD angkatan 2022, 2023, dan 2024. Ketua Program Studi PBI UAD, Sucipto, Ph.D., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Akreditasi Internasional AQAS. 

Sambutan Kaprodi PBI UAD, Sucipto, Ph.D.

“Agenda ini merupakan tindak lanjut dari Akreditasi Internasional AQAS yang menyarankan kami untuk memperbanyak workshop yang bertujuan meningkatkan kompetensi mahasiswa, yang pada agenda kali ini adalah meningkatkan keterampilan Public Speaking,” ujarnya.

Pemateri Study Club Workshop #1, Patria Handung Jaya, S.Pd., M.A.

Pemateri dalam kegiatan ini adalah Patria Handung Jaya, S.Pd., M.A., alumni PBI UAD yang sekarang menjadi dosen di PGSD UAD. Beliau menyampaikan materi mengenai teknik dasar dan lanjutan dalam Public Speaking, termasuk penguasaan intonasi, ekspresi wajah, dan struktur penyampaian pesan yang efektif. Ia juga membagikan tips agar mahasiswa lebih percaya diri dalam berbicara di depan umum, serta pentingnya latihan dan adaptasi dengan audiens.

Study Club Workshop Series #1

Setelah sesi penyampaian materi, acara dilanjutkan dengan Public Speaking Practice. Beberapa mahasiswa secara sukarela maju ke depan untuk mempraktikkan kemampuan berbicara mereka dalam bahasa Inggris. Setiap peserta diminta untuk menjelaskan alasan pentingnya satu barang yang mereka bawa. Kemudian akan dinilai dari aspek kejelasan, bahasa tubuh, dan penguasaan materi.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan berbicara mahasiswa di ruang publik, baik dalam konteks akademik maupun profesional.

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguaruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar acara Syawalan dan Pelantikan Keluarga Alumni PBI UAD (KAMADA) pada Sabtu, 26 April 2025. Bertempat di ruang serbaguna lantai 10 sisi timur Gedung Utama Kampus 4 UAD. Momen ini menjadi kesempatan penting untuk mempererat tali silaturahmi dan membangun jaringan antaralumni.

Kegiatan berlangsung mulai pukul 12.30 WIB dan dihadiri oleh alumni lintas angkatan, dosen, serta jajaran pimpinan fakultas. Acara ini menghadirkan pembicara spesial yang memberikan inspirasi dan motivasi kepada seluruh peserta. Selain itu, dilakukan pula pelantikan Ketua dan Pengurus KAMADA PBI UAD periode 2025–2028.

Acara pelantikan dipimpin langsung oleh Pimpinan Pusat Keluarga Alumni UAD, Purnomo, S.T., M.M., dan disaksikan oleh para alumni, mahasiswa, serta dosen PBI UAD. Dalam pelantikan ini, Radita Anjar Hirdanto (PBI 2008) resmi dilantik sebagai Ketua KAMADA PBI UAD 2025–2028, didampingi Patria Handung Jaya (PBI 2009) sebagai Wakil Ketua. Selain ketua dan wakil ketua, turut dilantik pula jajaran pengurus lainnya yang akan bertugas mengembangkan program kealumnian. 

Pelantikan Kamada PBI 2025-2028

Pelantikan ini, diharapkan dapat menjadi sarana untuk membangun jaringan yang lebih solid, berbagi pengalaman, dan menciptakan peluang baru bagi alumni serta civitas akademika PBI UAD.

Kaprodi PBI UAD, Sucipto, M.Pd. B.I., Ph.D.

Sucipto, Ph.D., selaku Kaprodi PBI UAD, menyampaikan harapan besar dari terbentuknya KAMADA.

“Melalui syawalan ini para alumni bisa saling bersilaturahmi dengan sesama alumni dan dosen. Diharapkan jejaring yang terbentuk akan saling menginspirasi, memberikan informasi, dan bekerja sama untuk kemajuan bersama,” ujarnya.

Dekan FKIP UAD, Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D.

Muhammad Sayuti, M.Pd., Ph.D., selaku Dekan FKIP UAD, turut menegaskan pentingnya networking dalam kehidupan profesional.

“Momentum ini membangun dan memperkuat networking. Networking adalah aset sosial yang bernilai tinggi. Orang sukses pasti memiliki jaringan yang kuat, salah satu jaringan itu bisa melalui Kamada PBI ini” jelasnya.

Purnomo, S.T., M.M., selaku Pimpinan Pusat Keluarga Alumni UAD

Purnomo, S.T., M.M., selaku Pimpinan Pusat Keluarga Alumni UAD, berharap KAMADA PBI UAD menjadi organisasi alumni yang aktif dan bermanfaat.

“Pelantikan ini diharapkan menjadi awal terbentuknya jaringan alumni yang lebih kuat. Alumni dapat saling berbagi pengalaman, menciptakan peluang, dan memberikan inspirasi bagi adik-adik mahasiswa,” ungkapnya.

Radita Anjar Hirdanto, Ketua KAMADA PBI UAD periode 2025–2028

Radita Anjar Hirdanto, Ketua KAMADA PBI UAD periode 2025–2028, juga mengungkapkan rasa syukurnya setelah dilantik.

“Saya merasa bangga bisa kembali ke PBI. Terima kasih kepada prodi dan semua pihak yang mendukung acara ini. Semoga KAMADA menjadi wadah yang memberi manfaat bagi alumni dan almamater,” tuturnya.

Salah satu alumni angkatan 2009, Miftah Royani, S.Pd., M.A., turut mengungkapkan kebahagiaannya.

“Saya sangat senang bisa hadir di acara syawalan dan pelantikan ini. Ini momen yang luar biasa untuk bertemu dosen dan teman-teman lama. Semoga KAMADA PBI membawa berkah untuk kita semua,” katanya.

Acara syawalan ini menjadi langkah awal yang kuat untuk mempererat komunikasi antara alumni dan prodi. KAMADA PBI UAD diharapkan mampu menjadi jembatan dalam memperluas jaringan dan berbagi pengalaman. Serta bisa memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan program studi ke depannya.

Yogyakarta – Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengundang dosen internasional dari Adamson University, Filipina, dalam acara International Guest Lecture yang digelar pada Senin, 21 April 2024. Kegiatan ini mengangkat tema “The Next Educators: English & Global Competence” dan berlangsung di Lab Conference, lantai 2, Gedung Lab Kampus 4 UAD. Lorralie F. Canape, LPT, MAEd menjadi pembicara utama dalam kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa PBI UAD semester dua angkatan 2024. Acara dimulai pukul 10.30 WIB dan berakhir pukul 12.10 WIB.

Sambutan Kaprodi S1 PBI UAD, Sucipto, Ph.D.

Kepala Program Studi PBI UAD, Sucipto, Ph.D., menyampaikan sambutan pembuka. “Merupakan suatu kehormatan bagi kami dapat mengundang Miss Lora dari Adamson University sebagai pembicara. Terima kasih atas kesediaannya berbagi ilmu dan pengalaman. Semoga kegiatan ini mendorong mahasiswa untuk memperluas wawasan dan mengembangkan kompetensi global,” ungkapnya.

Dalam sesi inti, Lorralie  menekankan pentingnya penguasaan bahasa Inggris sebagai keterampilan utama bagi calon pendidik abad ke-21.

“Bahasa Inggris bukan hanya mata pelajaran, tetapi jembatan global yang menghubungkan budaya, ide, dan komunitas lintas negara,” tuturnya.

Pembicara, Lorralie F. Canape, LPT, MAEd., dari Adamson University, Filipina.

Ia mendorong mahasiswa untuk menjadi guru yang tidak hanya menguasai tata bahasa, tetapi juga mampu menginspirasi, membangun komunikasi lintas budaya, dan membuka peluang global bagi siswa.

“You’re not just teaching vocabulary — you’re shaping global citizens,” tegasnya.

Selain penyampaian materi, kegiatan ini juga diisi dengan sesi games interaktif yang disambut antusias oleh para peserta. Suasana menjadi semakin meriah ketika mahasiswa aktif berpartisipasi dan menunjukkan semangat kolaboratif dalam permainan yang dirancang untuk memperkuat keterampilan berbahasa Inggris.

Penyerahan Sertifikat dan IA (Implemention Agreement)

Acara ini dimoderatori oleh dua mahasiswa PBI UAD 2024, Isna Rodiana Binti Munawaroh dan Alam Aziz Abian. Kegiatan ditutup dengan penandatanganan IA atau Implemention Agreement antara PBI FKIP UAD dan BSEd Major in English Adamson University. Dari kerja sama ini, diharapkan akan memperkuat pemahaman lintas budaya dan meningkatkan daya saing dalam dunia pendidikan internasional.

Dosen dan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berpartisipasi dalam webinar internasional bertajuk “INDO-PHIL Cross Cultural Synergy: Strengthening Practice Teaching through ASEAN Collaboration.” Kegiatan ini melibatkan mereka sebagai pembicara, termasuk Nur Rifai Ahsan, M.Ed. dan Rifky Dora Wijayati, M.Hum., Ph.D. Wijayati dari PBI UAD. Selain itu, Nadia Raodatul Jannah dan Qurrota A’yun, yang merupakan mahasiswa PBI UAD, juga berpartisipasi. Kegiatan ini telah berlangsung secara virtual pada 12 April 2025 yang melibatkan Universitas Ahmad Dahlan dan West Visayas State University. 

Webinar ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam pengajaran praktik melalui pertukaran budaya antara Indonesia dan Filipina. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah ASEAN dengan memanfaatkan keanekaragaman budaya yang ada.

Dalam acara ini, Rifky Dora menyampaikan bahwa acara ini  menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antarlembaga dan antarbangsa. “Kami menyambut dengan hangat terselenggaranya acara Indo-Phil sebagai wujud nyata dari kolaborasi pendidikan antara Indonesia dan Filipina. Semoga kegiatan ini menginspirasi lahirnya inisiatif-inisiatif kolaboratif lainnya yang bermanfaat bagi dunia pendidikan di kedua negara”,  ungkapnya. 

 

Webinar ini juga akan menjadi platform bagi peserta untuk bertukar ide dan pengalaman dalam pengajaran praktik.Harapan kami, kerja sama ini akan terus berkembang melalui program-program konkret seperti pertukaran pelajar dan dosen, penelitian bersama, serta pengabdian masyarakat lintas negara”, tambah Dr. Rifky Dora Wijayati.

 

Selama acara, peserta akan memiliki kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan pembicara dan mengajukan pertanyaan.

“Kesan saya luar biasa banget bisa dapat kesempatan menjadi salah satu pembicara dengan teman teman Filipina yakni west bisaya state university dan bercerita sedikit mengenai pengalaman saya tentang kegiatan PKM bersama PT UMIRA SINERGI GLOBAL di Bali yang mendapat antusias yang baik sekaligus belajar sedikit bahasa Tagalog dari teman teman Filipina”, jelas Nadia dengan antusias. 

Dosen dan Mahasiswa PBI UAD di Webinar Internasional

Dengan adanya webinar ini dapat terus memperkuat kolaborasi internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan melalui pertukaran budaya. Diharapkan, acara ini dapat memperkuat ikatan antara Indonesia dan Filipina dalam ranah pendidikan.